Saturday, October 3, 2015

Rambling



Have i state that 24 hours a day is just not enough? Well,it’s true.
Bayangin aja. Bangun pukul 06.00 WIB. Kerja dari pukul 07.30 – 19.00 WIB. Nyampe rumah biasanya pukul 20.00 WIB. Dan buat REM sleep yang cukup itu harus tidur antara pukul 22.00 – 00.00 WIB. Misalkan tidur pukul 23.00 WIB tiap hari. Jadi kita cuma punya waktu buat kita sendiri dari pukul 20.00 – 23.00 WIB, atau sekitar 3 jam per hari.

Itu di hari kerja. Mungkin waktu kosong bisa lebih banyak di hari libur atau weekend, jadi anggaplah rata - rata 5 jam per hari.

Now, wanna freak out a little?
Dalam 1 minggu, sekitar 50 album lagu dirilis di wilayah UK dan US. Atau sekitar 7 album sehari. Anggaplah 1 album itu terdiri dari 10 lagu. Dan 1 lagu itu lamanya 4 menit. Jadi kalo mau ngetes lagu baru dari UK dan US aja perhari kita perlu waktu sekitar 280 menit atau hampir 5 jam. Karna lagu bisa didengar sambil kerja, mungkin gak masalah.
Sekitar 50 ribu film dibuat dalam 1 tahun. Yang berarti sekitar 140 film perhari. Anggaplah 1 film itu 1 jam (which almost none of it), jadi kita perlu waktu sekitar 140 jam sehari buat nonton semua film di dunia. What the.

Still not freak out yet? Ok.
Dalam sehari ada 500 juta tweet baru.
Dalam 1 hari ada 2,73 juta postingan blog baru di seluruh dunia.
Lebih dari 5 ribu buku di publikasi perhari dari seluruh dunia. 5 ribu. Padahal baca 1 buku aja bisa 2 atau lebih.
Ditambah lagi ada 40 juta postingan instagram baru perhari yang diantaranya banyak foto mbak-mbak whom you know don’t have a chance, but still fun to look at.
Belum lagi berapa tempat wisata atau kuliner di dunia yang pengen banget dikunjungi. Waktu buat searching pakaian baru , sepatu baru or anything in internet or store that you know you don’t really need, but still have to own.

And many, many, many more.

24 hours a day is not enough. And it never will.
All we can do is to make the best of it. (and lately, “the best of it” is laying in the bed the whole day watching a TV show with snack within reach)


PS : yes, that is one lousy closing statement. “Make the best of it”. Like anyone would make the worst of it.

No comments:

Post a Comment